sdmuh1solo.com- Memastikan keamanan dan kesehatan guru dan murid jelang pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, Senin (20/9), SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta mengoperasikan mesin kabut disinfeksi untuk sterilisasi ruangan kelas dan lingkungan sekolah.
Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan Sri Sayekti mengatakan, sarana prasarana pendukung protokol kesehatan (prokes) telah siap. “Sudah tersedia wastafel untuk cuci tangan dengan sabun. Akses masuk dan keluar sudah kami siapkan tanda-tanda agar menjaga jarak. Dilengkapi poster agar selalu patuh memakai masker. Terbaru, kami menggunakan mesin kabut disinfeksi untuk sterilisasi ruangan,” bebernya, Rabu (8/9).
Ruang kelas dan bangku, imbuh Sayekti, ditata sedemikian rupa agar siswa tidak berkerumun. Satgas Covid-19 tingkat sekolah akan mengawasi penerpan prokes saat PTM terbatas.
“Seluruh tenaga pendidik juga telah divaksin. Selain itu, sesuai arahan disdik (dinas pendidikan), siswa wajib diantar-jemput orang tua. Tidak boleh diwakilkan. Kami minta orang tua siswa membawa kertas bertuliskan nama siswa, kelas, dan nomor absen. Setelah itu, petugas piket memanggil nama anak bersangkutan untuk dijemput,” urainya
*Sumber Radar Solo Jawapos, terima kasih
0 komentar :