Inovasi PTM Via Hybrid Dipantau Wawali Solo Teguh Prakosa

Senin, 20 September 2021 : 00:00

 


sdmuh1solo.com - Hybrid learning adalah pembelajaran yang menggabungkan berbagai pendekatan dalam pembelajaran yakni pembelajaran tatap muka. Pembelajaran berbasis komputer dan pembelajaran berbasis online internet dan mobile learning.

Wakil Walikota, Teguh Prakosa mengapresiasi pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta dan disambut Kepala Sekolah Hj Sri Sayekti MPd, Waka Kesiswaan Imam Priyanto, Humas Jatmiko dan Satgas Covid-19 Ahmad Syaifuddin MPd, Senin (20/9/2021).

Teguh menekankan, aspek kesehatan harus menjadi perhatian dan komitmen utama dari penyelenggara PTM di masa pandemi Covid-19.

“SD Muh 1 Solo sudah baik dalam menerapkan SOP dan protokol kesehatan. Saya dengar di sini ada 17 satgas Covid-19 tingkat sekolah. Secara umum sudah bagus. Bagaimana protokol kesehatannya sudah tertata dengan baik,” ungkap Teguh.

Selanjutnya, Teguh menghendaki agar anak-anak menggunakan protokol kesehatan dengan baik. Yang utama dan yang paling utama, ke manapun pakai masker. Keluar rumah, masker harus dipakai. Selama mau makan atau pegang apapun harus mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir.

 “Oleh karena itu, selamat bergabung kembali, masuk sekolah kembali, sepanjang anak-anak di rumah sehat. Sekolah menjamin anak-anak tetap sehat, tergantung perjalanan anak-anak dari rumah ke sekolah. Kemudian sekolah kembali ke rumah, tidak boleh mampir-mampir dahulu, kalau bisa makannya di rumah saja,” pesannya.

Kira-kira kalau November, Desember level kita sudah turun maka jam bisa di tambah. Misalnya 4 jam pelajaran, tanpa istirahat. Seandainya ada istirahat tetap di tempat. Seandainya mau makan silakan sekolah memberi waktu 10 menit. Yang penting tidak keluar, keluar harus izin, misalnya ke toilet atau ke mana. 

“Agar semuanya dijamin anak-anak tetap sehat. Ini sebagai penerus generasi bangsa, tugas bapak ibu guru di sekolah mencerdaskan, mendidik, mendedikasikan, kepada anak-anak semua, untuk mencintai orang tua, mencintai keluarga dan mencintai tanah kelahiran kita,” pintanya.

Terakhir, Teguh juga berharap agar anak-anak untuk bersemangat belajar. Karena semua serba digital. Besok hidup nergantung dari handphone. Ini bisa mensukseskan anak-anak semua, bisa membahagiakan tetapi sekaligus bisa mencelakakan anak-anak semua.    

“Hati-hati, anak-anak selama memanfaatkan HP dengan baik maka dijamin apa yang diperoleh dari sekolah, orang tua, lingkungan akan menjadi kunci sukses menatap masa depan,” harapnya.




Share this Article

1 komentar:

  1. Selamat dan sukses untuk SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta melaksanakan PTM terbatas.

    BalasHapus

Copyright © 2019 SD Muhammadiyah 1 Surakarta - All Rights Reserved