Solo, Jawa Tengah —
Sebanyak 120 siswa Sekolah Pendidikan Karakter berbasis Teknologi, Informasi
dan Komunikasi (TIK) SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Jawa Tengah mengikuti
Diseminasi pemanfaatan teknologi dari Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan
(Tekkomdik) Yogyakarta, Dinas Dikpora Yogyakarta.
“Sebagai Sekolah
Model binaan Pustekkom Kemdikbud RI guna menunjang percepatan arus pembelajaran
yang efektif dan efisien, serta menyenangkan. Maka sinergi dengan berbagai
pihak, sangat penting sebagai mitra penguat pelayanan pendidikan di
tengah-tengah era digital saat ini. Era digital sekarang telah berkembang
dengan pesat, terutama kemajuan teknologi yang telah dihasilkan dan
dimanfaatkan dari balai Tekkomdik pada dunia pendidikan,” kata Kepala SD
Muhammadiyah 1 Ketelan, Sri Sayekti, Rabu (20/12/2017).
Isti Triasih,
Kepala Balai Tekkomdik mengatakan, sebagai salah satu Unit PelaksanaTeknis
Daerah (UPTD) di bawahnaungan Dinas Dikpora Pemda Yogyakarta, lembaganya punya
tugas pokok melaksanakan pengembangan, memproduksi dan memberikan pelayanan
pembelajaran berbasis TIK. Pelayanan ini untuk pemerataan mutu Pendidikan,
khususnya yang ada di Yogyakarta.
“Menjadi pusat sumber belajar pendidikan
formal dan non formal jenjang pendidikan menengah dan kejuruan berbasis TIK
terkemuka tahun 2025 merupakan visi Balai Tekkmodik DIY. Sedangkan misinya
adalah mengembangkan dan memproduksi materi pembelajaran berbasis TIK untuk
pendidikan formal amuapun non, serta memberikan teknis pemanfaatan TIK,” ujar
Isti.
Selain itu, Isti
mengatakan, Balai Tekkomdik DIY juga memiliki pelayanan konsultasi dalam
penggunaan TIK untuk Pendidikan bagi sekolah dan luar sekolah.
“Jogjabelajar,
merupakan salah satu layanan berbasis online yang dimiliki oleh Balai Tekkomdik
DIY. Jogjabelajar (JB) dibagi menjadi beberapa divisi, yaitu JB Radio, JB Tube,
JB Class, JB Media dan JB Budaya. Untuk dapat mengakses layanan jogja belajar
dapat diakses melalui www.jogjabelajar.org,” ujarnya.
Selain itu, menurut
Isti, seiring perkembangan teknologi, khususnya teknologi berbasis daring,
Balai Tekkomdik DIY juga mengembangkan dan memproduksi aplikasi daring yang
dapat diunduh melalui Play Store. Aplikasi yang telah dikembangkan dan
diproduksi antara lain Hanacaraka, KuncungBawuk, JBRadio, Lumbung Budaya Jogja,
Wisata Edukasi, Belajar, Uthak-Uthik Gathuk, Bina Wicara, Ear Quiz,
PejuangRakun, dan masih banyak lagi. #Humas Jatmiko.
Share this Article
0 komentar :